Manado – Pemilihan calon Komisi Pelayanan Remaja Sinode (KPRS) GMIM periode 2022-2027, 10 Maret nanti dijadwalkan bakal digelar di Langowan. Kini para kandidat sementara mengikuti tahapan nominasi sebagai syarat untuk menjadi calon, dimana masing-masing wajib mengumpulkan minimal 75 nominasi.
Selain posisi calon ketua KPRS yang saat ini tinggal mengerucut pada dua nama yakni Pnt Joune Ganda dan Pnt Michaela Paruntu, persaingan di posisi calon Assisten Bendahara dan Wakil Assiten Bendahara saat ini disebut sebut juga sangat menarik dicermati.
Informasi yang dirangkum di kalangan pembina remaja GMIM, calon Bendahara dan wakilnya kini telah mengerucut ke beberapa nama diantaranya Pnt Okstesi Runtu GMIM Yesus Memberkati Citraland, Pnt Riedel Mongisid GMIM Sion Malalayang, Pnt Stevie Kaligis GMIM Syaloom Karombasan, Pnt Esther Lambey GMIM Sion Perak Sorong, Pnt Geraldine Mantiri GMIM Pniel Manembo-Nembo Bitung, Pnt Christian Welang GMIM Betania Teling Tingkulu, Pnt Meilani Rauw GMIM Elim Kolongan dan Pnt Yulmi Mottoh GMIM Sion Picuan.
“Kalau dilihat dari tingkat keterkenalan dan popularitas hingga integritas, nama-nama tersebut saat ini paling layak dan tepat mengisi dua jabatan bendahara KPRS,” ujar Lusi Mongkaw dan Cristian Rumondor pembina remaja asal Bitung dan Minsel, yang diwawancara terpisah
Alasan keduanya ialah nama-nama tersebut sudah dikenal di kalangan pembina remaja GMIM serta sangat rajin dalam pelayanan remaja Sinode. “Siapa yang nda kenal Ka Tecy (Stesi Runtu) bendahara KPRS saat ini, kinerjanya sangat baik, rajin dalam pelayanan serta mampu melaporkan semua keuangan di konsultasi remaja setiap tahun,” kata Mongkaw sembari menyebut nama Pnt Riedel dan Pnt Esther juga layak diunggulkan.
Keduanya pun secara tegas berani menyebut untuk dua jabatan bendahara dipastikan bakal diisi nama-nama tersebut. “Kalo kita sih berharap nama-nama itu yang menjabat posisi bendahara karena memang sangat layak,” tambah Rumondor.
Pnt Okstesi Runtu dalam banyak kesempatan selalu menyatakan jika kerinduannya untuk kembali melayani di KPRS sebagai Assisten Bendahara. “Kerinduannya sih seperti itu di posisi Assbend tentu jika Tuhan berkenan, makanya mohon dukungan kakak-kakak semua,” tegas Ka Tecy.
Lain halnya dikatakan Pnt Riedel Mongisidi, dia menyebut saat ini mengalir saja dulu dan menyerahkan semua pada apa maunya Tuhan. “Saat ini fokus di nominasi dulu yah, nanti setelah itu baru berpikir di posisi apa, yang paling penting kesungguhan hati dan pemberian diri dalam pelayanan,” ujar Purna Remaja Teladan ini.
Pnt Esther Lambey, juga mempunyai kerinduan yang sama. Bahkan, Sekretaris BPMW Manado Tenggara ini kian gencar melakukan sosialisasi ke penjuru pelayanan GMIM sebagai calon Bendahara. “Jika Tuhan berkenan calon Bendahara jo, itu kerinduan dan harapan saya,” kata salah satu Pejabat di Pemkot Manado ini.(csc)
